Sekarang ini istilah demam berdarah sudah tidak asing lagi dikalangan masyarakat. Penyakit yang disebarkan oleh nyamuk aedes aegypi betina ini sudah menyerang hampir 2,5 sampai 3 juta jiwa dari penduduk dunia.( World Health Organization. 2004. Pencegahan dan pengendalian DHF. Jakarta :EGC). Penyakit ini pertama kali diIndonesia ditemukan oleh seorang doctor yaitu Dr.Davit baylon, beliau menemukan nyamuk tersebut didaerah kota Jakarta pada tahun 1779. Pada saat itu pasien – pasien beliau menderita nyeri pada daerah sendi – sendi sehingga beliau menamakan penyakit ini knokkel koorts. Penyakit ini biasanya menyerang pada siang hari.
Selama dua dekade terakhir, frekuensi kasus dan epidemi penyakit demam berdarah ( dengue haemorrhagic fever, DHF), dan syndrome syok dengue ( dengue syok syndrome, DSS ) menunjukan peningkatan yang dramatis diseluruh dunia. The World Health Resport 1996 mengatakan bahwa “ kemunculan kembali penyakit infeksius merupakan suatu peringatan bahwa kemajuan yang telah diraih sampai sejauh ini terhadap keamanan dunia dalam hal kesehatan kemahmuran sia – sia belaka”.
Selanjutnya Download DISINI
0 comments :
Post a Comment